Jumat, 23 Mei 2014

Profil Capres dan Cawapres 2014 Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa

Prabowo Subianto

Nama Lengkap : Letnan Jenderal (Purn) Prabowo Subianto Djojohadikusumo 
Panggilan : Prabowo Subianto 
Agama : Islam
Tempat Lahir : Jakarta 
Tanggal Lahir : 17 Oktober 1951 
Zodiac : Libra 
Hobby : Membaca 
Pasangan : Siti Hediati Hariyadi (Mantan) 
Anak : Didit Prabowo 
Partai Politik : Partai Gerindra
Prabowo Subianto adalah putra dari Soemitro Djojohadikusumo, mantan Menteri Keuangan era Ir. Soekarno dan mantan Menteri. Alumnus Akademi Militer Nasional Magelang tahun 1974 itu, kariernya kian melejit setelah menyandang julukan the brightest star, jenderal termuda karena meraih tiga bintang pada usia 46 tahun.         
Pada 1996, dia menjabat Komandan Jenderal Kopassus dan aktif memelopori pemekaran satuan baret merah. Dua tahun kemudian, ayah satu anak ini dipromosikan menjadi Panglima Kostrad. Prabowo dikenal sebagai teman dekat B.J Habibie, tetapi Habibie mendepaknya, sehari setelah Soeharto lengser. Dia dipersalahkan atas tragedi kerusuhan massal 13-15 Mei 1998. Namun, Tim Gabungan Pencari Fakta (TPFG) tak menemukan bukti konklusif atas tuduhan bahwa dia otak di balik kerusuhan itu.
Tahun 2004, nama Prabowo muncul sebagai kandidat Presiden dari Partai Golkar. Sayang, anggota Dewan Penasihat Golkar itu terhenti langkahnya, karena partai berlambang pohon beringin lebih memilih Jenderal Wiranto. Dan pada 2008, mantan menantu Soeharto itu makin berkibar di panggung politik melalui Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA) yang mengusungnya sebagai calon Presiden pada Pemilu Presiden tahun 2009 berpasangan dengan Megawati Soekarnoputri, meski akhirnya kandas juga.

Pendidikan

  • 1969 SMA: American School di London, Inggris
  • 1974 Alumnus Akabri Magelang
  • Sekolah Staf Dan Komando TNI-AD

Karir & Organisasi

  • 1996-1998 Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus
  • 1998 Panglima Komando Cadangan Strategi TNI Angkatan Darat
  • 1998 Komandan Sekolah Staf Dan Komando ABRI
  • 2004-sekarang Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia
  • 2007-sekarang Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia
  • 2008-sekarang Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia
  • 2008-sekarang Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya
Sumber



Hatta Rajasa

Nama Lengkap : Hatta Rajasa 
Panggilan : Hatta | Rajasa 
Agama : Islam 
Tempat Lahir : Palembang, Sumatera SelatanTanggal Lahir : 18 Desember 1953 
Zodiac : Sagitarius 
Hobby : Membaca 
Pasangan : Drg. Oktiniwati Ulfa Dariah Rajasa
Anak : Reza, Siti Rubi Aliya Rajasa, Azimah, Rasyid  
Partai Politik : Partai PAN
 
 
Pria kelahiran  Palembang, Sumatera Selatan, 18 Desember 1953 ini pernah menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara (2007-2009), Menteri Perhubungan (2004-2007), dan Menteri Negara Riset dan Teknologi(2001-2004) dan  pada tahun 2009-2014 menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Kabinet Indonesia Bersatu II.
         
 Masa jabatannya sebagai Menteri Perhubungan ditandai dengan beberapa kecelakaan transportasi yang menonjol, di antaranya musibah Mandala Airlines Penerbangan 91, Kecelakaan KM Digoel, Musibah KM Senopati Nusantara, Adam Air Penerbangan 574, dan Garuda Indonesia Penerbangan 200.
Ketika masih kuliah di ITB, Hatta aktif dalam kegiatan kemahasiswaan, sebagai Waka Himpunan Mahasiswa Tehnik Perminyakan ITB dan Senator Mahasiswa ITB. Selain itu, semasa kuliah, ia juga sempat menjadi aktivis Masjid Salman Bandung.
Pada 9 Januari 2010, secara aklamasi, Hatta Rajasa terpilih sebagai Ketua Umum DPP PAN periode 2010-2015 menggantikan Soetrisno Bachir. Besan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini juga terpilih sebagai bakal calon presiden dalam pemilu 2014. Hal tersebut diungkapkan dalam Rapat Kerja Nasional PAN 2011 di Jakarta.
Hubungan baik tersebut tak hanya dari status besan. Kedekatan mereka menarik perhatian karena hubungan kedua
orangtuanya dikancah politik dan pemerintahan. Hatta dikenal sebagai menteri yang cukup dekat dengan SBY, bahkan kerap menjadi utusan penghubung silahturahmi politik SBY dengan lawan politiknya. Bahkan, banyak yang menyebut pernikahan putri Hatta dengan putra bungsu SBY merupakan perkawinan politik.
Pada mulanya dia menjabat Ketua Departemen Sumber Daya Alam dan Enerji di PAN. Kemudian, setelah kongres I, terpilih menjadi Sekjen. Pada Pemilu 1999, ia pun terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dari PAN, dari wilayah pemilihan Bandung. Di lembaga legislatif itu, dia terpilih menjadi ketua Fraksi Reformasi DPR.

Pendidikan

Insinyur Perminyakan Institut Teknologi Bandung (ITB).

Karir

2010-sekarang: Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional
2009-sekarang: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Kabinet Indonesia Bersatu II
2007-2009: Menteri Sekretaris Negara Kabinet Indonesia Bersatu
2004-2007: Menteri Perhubungan Kabinet Indonesia Bersatu
2001-2004: Menteri Negara Riset dan Teknologi Kabinet Gotong Royong
2000-2005: Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (DPP-PAN)
1999-2000: Ketua Fraksi Partai Reformasi DPR-RI.
1982-2000: Presiden Direktur Arthindo
1980-1983: Wakil Manager teknis PT. Meta Epsi
1977-1978: Teknisi Lapangan PT. Bina Patra Jaya

Penghargaan

“Bintang Mahaputera Adipradana” – Pemerintah Republik Indonesia (2013)
“Narasumber/Pejabat Yang Paling Mudah Dihubungi Wartawan” – Persatuan Wartawan Indonesia Jaya (2013)
“Economic Booster of The Year” – Indonesia Property&Bank (2013)
“Reformasi Award” – Pro Democracy (2013)
“Pemimpin Pembangunan Ekonomi Nasional” – Persatuan Wartawan Indonesia Cabang Jawa Timur (2013)
“The Rising Stars’s Men Obsession’s 9 Young Leaders 2013-2014″ – Men Obsession’s (2013)
“Gwanghwa Medal” – The first rank of the Order Of Diplomatic Service Merit, Republic of Korea Jakarta (2012)
“Pemimpin Perubahan 2011″ – Republika (2011)
“Public Policy Award” – Asia Society (2011)
“Ganesha Prajamanggala Bakti Kencana” – Institut Teknologi Bandung (2011)
“Charta Politica Award” – (2010)
“Ganesha Prajamanggala Bakti Adiutama” – Institut Teknologi Bandung (2009)

Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar